Hadir dalam apel kerja perdana Sekretaris Daerah (Sekda) Bolmong Abdullah Mokoginta, para Asisten, Pimpinan OPD, Camat, Lurah dan Sangadi serta jajaran dan para PNS dan PPPK di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolmong.
Bupati Limi Mokodompit menyampaikan apel kerja perdana menjadi semangat dalam meningkatkan etos kerja sebagai abdi negara dan abdi masyarakat, untuk melaksanakan tugas pemerintahan dan pembangunan daerah.
“Kita semua pasti masih merasakan suasana Idul Fitri. Melalui kesempatan ini, saya atas nama pribadi, keluarga dan pemerintah menyampaikan selamat hari raya Idul Fitri, 1 Syawal 1445 Hijriah, Minal Aidin Wal Faizin, Mohon Maaf Lahir dan Batin kepada seluruh komponen masyarakat di Kabupaten Bolmong. Semoga hikmah Idul Fitri ini, semakin memperkuat keimanan dan ketakwaan, semakin memperkokoh persatuan dan kesatuan, serta semakin memacu semangat pengabdian kita semua dalam upaya percepatan pembangunan yang lebih baik lagi,” ujarnya.
Bupati mengingatkan seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow, untuk terus meningkatkan pelayanan prima kepada masyarakat, selalu disiplin, serta bertindak cepat dan tepat seusai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Hal ini penting untuk selalu diingatkan, apalagi kita semua dituntut untuk selalu menjaga kualitas pelayanan, serta selalu meningkatkan kinerja sesuai tugas pokok dan fungsi dilingkungan kerja masing-masing. Serta dalam melaksanakan tugas harus mengedepankan rasa tanggung jawab yang dilandasi dengan disiplin dan semangat, dan etos kerja. Serta keinginan untuk melakukan yang terbaik demi kemajuan masyarakat Kabupaten Bolaang Mongondow,” ungkapnya.
Mengakhiri sambutannya, Pj Bupati juga berpesan segera selesai seluruh tanggung jawab yang belum selesai, sehingga diminta semua ASN segera melaksanakan pelayanan publik usai libur nasional dan cuti bersama.
Kemudian, sebagaimana surat pemberitahuan apel kerja perdana usai libur maka semua ASN wajib untuk kembali bekerja sebagaimana mestinya. Sehingga, bagi yang tidak hadir diberi sanksi berupa pemotongan TPP 50 persen.
“Kepala BKPP segera merekapitulasi ASN tanpa keterangan kecuali alasan yang bisa diterima maka diharapkan tidak dipotong,” tegasnya.
Tak hanya itu, Pj Bupati juga menyampaikan pengelolaan keuangan perlu menjadi perhatian. Apalagi saat ini, sudah masuk pada triwulan kedua tahun anggaran berjalan.
Suasana apel kerja perdana usai lebaran Idul Fitri 1445 Hijriyah.
“Saya minta kepada perangkat daerah dan pejabat pengelola keuangan dapat mempercepat realisasi dan penyerapan anggaran agar tidak terjadi penumpukan diakhiri nanti. Tentu dengan mengacu pada aturan yang berlaku agar kita terhindar dari penyimpangan yang dapat berdampak hukum,” jelasnya
Jeine w
.jpg)